SUMPAH PROFESI NERS ANGKATAN XXI

UPACARA SUMPAH PROFESI NERS ANGKATAN XXI UMS DILAKSANAKAN SECARA BLENDED  DARING & LURING  

Selasa, 4 Agustus 2020 program profesi Ners  FIK Universitas Muhammadiyah Surakarta melaksanakan upacara pengambilan sumpah ners Angkatan XXI dengan peserta sumpah sebanyak 66 orang. Sebelas orang diundang ke Auditoirum Moh. Djazman  untuk disumpah secara langsung sementara 55 peserta  mengikuti prosesi secara daring ( via zoom). Pemandangan berbeda nampak jelas dalam kegiatan upacara sumpah Ners  kali ini  dibandingkan dengan kegiatan sumpah yang rutin diselenggarakan 2x dalam setahun tersebut. Mulai dari undangan yang kali ini tidak mengundang orang tua peserta, kolega dari lahan praktik maupun susunan acara yang dipersingkat. Kegiatan juga dilaksanakan dengan protokol kesehatan yakni mencuci tangan, jaga jarak, memakai  masker dilengkapi dengan face shield. Peserta sumpah secara luring juga diwajibkan untuk membawa surat keterangan sehat dan ijin tertulis dari orang tua/wali.

Ketua Program Profesi Ners, Sulastri, S.Kp., M.Kes melaporkan sebanyak 62 orang lulusan memperoleh predikat cumlaude dengan rata-rata IPK kelas sebesar 3,91. Bahkan terdapat 24 lulusan dengan IPK 4.0. Pembacaan naskah sumpah yang diikuti peserta pada kesempatan ini dipimpin  oleh Ketua DPD PPNI kabupaten  Sukoharjo Bapak Mardiyo, SKM., M.Si. mewakili  Ketua PPNI propinsi Jawa Tengah.  Prosesi sumpah tersebut juga didampingi oleh rohaniwan Islam maupun Katolik sesuai dengan keyakinan yang dianut oleh peserta sumpah.

Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta Prof Dr. Sofyan Anif, M.Si turut hadir di auditorium dan memberikan sambutan. Rektor dalam sambutannya menyampaikan bahwa prosesi sumpah dengan metode blended luring dan daring kali ini merupakan kegiatan sumpah profesi ataupun  wisuda yang pertama kali dilaksanakan di UMS selama masa pandemi covid 19.  Peluang kerja lulusan Ners ini terbuka sangat luas selaras dengan amanah muktamar Muhammadiyah ke 47 di Makasar yang mentargetkan Muhammadiyah untuk membangun 1000 Rumah sakit PKU di seluruh Indonesia. Perintisan Rumah Sakit tersebut akan memperioritaskan lulusan tenaga kesehatan dari Institusi Pendidikan Muhammadiyah termasuk UMS yang kebetulan memiliki beberapa program pendidikan kesehatan seperti kedokteran umum. Kedokteran gigi, keperawatan, fisioterapi, Gizi, kesehatan masyarakat dan farmasi. Rektor menyatakan rasa bangga dan bersyukur atas prestasi yang dicapai oleh lulusan Ners XXI ini dan berpesan agar para lulusan dapat mengabdikan ilmunya tersebut untuk kemajuan bangsa dan negara.